Radang tenggorokan mungkin sudah jadi “penyakit langganan” banyak orang. Tenggorokan terasa perih, sakit saat menelan, kadang disertai batuk dan demam. Selama ini, penyebab radang tenggorokan sering dikaitkan dengan kuman dan virus yang menular lewat udara, terutama saat daya tahan tubuh sedang menurun.
Namun, ada satu hal yang sering terlupakan: kebersihan rumah.
Tanpa disadari, debu yang menumpuk di karpet, sofa, kasur, hingga sudut-sudut ruangan bisa memicu iritasi dan radang tenggorokan, terutama pada orang yang punya alergi.
Artikel ini akan membahas hubungan antara kebersihan rumah dan radang tenggorokan, area mana saja yang wajib dibersihkan, serta kapan Anda perlu mempertimbangkan bantuan jasa cleaning service profesional seperti Bilss.
Daftar Isi
- 1 Apa Itu Radang Tenggorokan?
- 2 Kebersihan Rumah & Risiko Radang Tenggorokan
- 3 Area Rumah yang Wajib Dibersihkan untuk Cegah Radang Tenggorokan
- 4 Tips Jadwal Bersih-Bersih Rumah Agar Lebih Teratur
- 5 Kapan Harus ke Dokter Jika Radang Tenggorokan?
- 6 Peran Jasa Cleaning Service Profesional seperti Bilss
- 7 Butuh Bantuan Jasa Cleaning untuk Rumah yang Lebih Sehat? Hubungi Bilss!
Apa Itu Radang Tenggorokan?
Secara sederhana, radang tenggorokan adalah kondisi ketika bagian tenggorokan mengalami peradangan. Gejalanya bisa berupa:
- Tenggorokan terasa kering, perih, atau gatal
- Nyeri saat menelan makanan atau minuman
- Suara serak
- Batuk kering atau berdahak
- Kadang disertai demam dan lemas
Secara umum, penyebab radang tenggorokan bisa dibagi dua:
- Penyebab infeksi
- Virus (misalnya flu, pilek)
- Bakteri tertentu
- Penyebab non-infeksi
- Alergi terhadap debu, bulu hewan, atau jamur
- Paparan udara kotor di dalam rumah
- Asap rokok, polusi, atau bau bahan kimia yang menyengat
Nah, penyebab non-infeksi ini sangat erat hubungannya dengan kondisi kebersihan rumah. Di sinilah peran rumah yang bersih menjadi penting untuk mencegah keluhan radang tenggorokan berulang.
Baca Juga: Profesi dengan Sertifikasi Khusus: Pentingnya Memiliki Kualifikasi Resmi
Kebersihan Rumah & Risiko Radang Tenggorokan
1. Debu dan Tungau yang Tak Terlihat
Debu di rumah bukan hanya kotoran biasa. Di dalam debu bisa terdapat:
- Tungau (mite) dari sisa kulit mati manusia
- Spora jamur
- Bulu halus dari hewan peliharaan
- Partikel halus lain yang mudah terhirup
Ketika debu ini beterbangan dan terhirup, saluran pernapasan bagian atas termasuk tenggorokan dapat mengalami iritasi. Pada orang yang sensitif atau punya riwayat alergi, reaksi ini bisa muncul dalam bentuk:
- Tenggorokan gatal dan sakit
- Batuk berulang
- Hidung tersumbat atau pilek alergi
Jika dibiarkan, kondisi ini dapat memicu radang tenggorokan berulang.
2. Bulu Hewan di Dalam Rumah
Bagi pencinta kucing, anjing, atau hewan berbulu lain, kebersihan rumah perlu lebih diperhatikan. Bulu hewan yang rontok dan menempel di sofa, karpet, atau kasur bisa:
- Menempel di saluran pernapasan
- Memicu alergi dan iritasi tenggorokan
- Menyebabkan radang tenggorokan yang tidak kunjung sembuh jika paparan terus berulang
Bukan berarti tidak boleh memelihara hewan, tapi kebersihan area yang sering dipakai hewan harus benar-benar diperhatikan.
3. Jamur & Udara Lembap di Rumah
Rumah yang lembap, jarang terkena sinar matahari, dan minim ventilasi berisiko menjadi tempat tumbuh jamur. Spora jamur ini bisa beterbangan dan terhirup, mengiritasi tenggorokan maupun saluran pernapasan.
Ciri-cirinya bisa berupa:
- Bau apek di kamar
- Noda hitam atau keabuan di dinding dan sudut ruangan
- Gorden atau karpet yang terasa lembap
Jika dibiarkan, kondisi ini tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga berpotensi memicu radang tenggorokan dan gangguan pernapasan lain.
Baca Juga: Jasa Bersih Kaca Gedung Jakarta: Gondola, Rope Access, Scaffolding
Area Rumah yang Wajib Dibersihkan untuk Cegah Radang Tenggorokan
Berikut beberapa area dan perabot di rumah yang perlu mendapat perhatian khusus jika ingin mencegah radang tenggorokan akibat debu dan alergen.
1. Vakum Karpet, Kasur, dan Sofa Secara Berkala
Karpet, kasur, dan sofa adalah “magnet” debu di rumah.
- Debu mudah menempel dan menyusup ke sela-sela serat kain
- Tungau dan kotoran halus sering bersarang tanpa terlihat
- Saat diduduki, diinjak, atau ditepuk, debu bisa kembali beterbangan dan terhirup
Agar lebih aman untuk saluran pernapasan, lakukan:
- Vakum karpet minimal 1–2 kali seminggu
- Vakum kasur dan sofa secara berkala, terutama jika ada anak kecil atau hewan peliharaan
- Gunakan vacuum cleaner dengan filter yang baik, idealnya HEPA filter jika memungkinkan
Debu yang terhirup itulah yang kemudian dapat mengiritasi tenggorokan Anda dan anggota keluarga, terutama yang sensitif.
Jika ingin hasil yang lebih menyeluruh, Anda bisa memanfaatkan layanan wet vacuum atau deep cleaning dari Bilss untuk membantu membersihkan karpet, kasur, dan sofa hingga ke lapisan dalam.
2. Cuci Perabotan Berbahan Kain
Selain divakum, perabotan berbahan kain juga sebaiknya dicuci secara berkala:
- Karpet besar
- Sarung bantal dan guling
- Bed cover dan sprei
- Sarung sofa
Manfaat mencuci perabotan:
- Mengurangi debu dan tungau
- Menghilangkan noda dan kotoran yang menempel
- Mengurangi bau apek di kamar dan ruang keluarga
Untuk rumah dengan anggota keluarga yang punya alergi, jadwalkan:
- Cuci sprei dan sarung bantal setiap 1–2 minggu
- Cuci bed cover dan sarung sofa setiap 1–2 bulan, atau lebih sering jika terlihat kotor
3. Bersihkan Lantai & Sudut Rumah Secara Menyeluruh
Debu tidak hanya menempel di perabot kain, tetapi juga:
- Lantai
- Sudut ruangan
- Bawah lemari
- Kolong tempat tidur
Jika lantai tidak disapu dan dipel secara rutin, debu akan terus berputar di dalam rumah dan mudah terhirup.
Rutinitas yang bisa dilakukan:
- Menyapu lantai setiap hari
- Mengepel minimal 2–3 kali seminggu
- Jangan lupa bersihkan area yang jarang tersentuh seperti sudut ruangan, kolong sofa, dan bawah tempat tidur
Untuk hasil lebih maksimal, Anda bisa melakukan general cleaning berkala dengan bantuan tim profesional, terutama jika rumah cukup besar atau aktivitas anggota keluarga padat.
4. Ruang Keluarga dan Kamar Tidur
Ruang keluarga dan kamar tidur adalah area yang paling sering digunakan untuk beristirahat dan berkumpul. Justru karena sering dipakai, area ini juga berpotensi menjadi tempat berkumpulnya debu dan alergen.
Fokuskan kebersihan pada:
- Sofa dan kursi
- Meja TV dan rak pajangan
- Gorden dan karpet
- Kepala tempat tidur, meja samping, dan lemari kecil
Khusus kamar tidur:
- Pastikan sirkulasi udara baik
- Buka jendela di pagi hari jika memungkinkan
- Hindari menumpuk barang tidak perlu agar debu tidak mudah bersarang
5. Dapur dan Kamar Mandi
Walaupun radang tenggorokan sering dikaitkan dengan debu, dapur dan kamar mandi juga tidak boleh diabaikan:
- Dapur yang kotor, penuh asap, dan minyak bisa meningkatkan polusi udara di dalam rumah
- Kamar mandi yang lembap berpotensi menjadi tempat tumbuh jamur
Beberapa hal yang bisa dilakukan:
- Gunakan exhaust fan atau buka jendela saat memasak
- Bersihkan sisa minyak di dinding dan kompor secara berkala
- Pastikan kamar mandi tidak terlalu lembap dan rutin dibersihkan
6. Jendela, Ventilasi, dan Gorden
Gorden dan ventilasi sering kali menjadi “korban” yang terlupakan. Padahal, area ini sangat berperan dalam sirkulasi udara.
- Debu bisa menempel di gorden dan ventilasi
- Jika jendela dibuka, debu dari luar dapat menempel dan mengendap
Lakukan:
- Cuci gorden secara berkala, minimal setiap 2–3 bulan
- Lap ventilasi dan kusen jendela agar tidak dipenuhi debu
Tips Jadwal Bersih-Bersih Rumah Agar Lebih Teratur
Agar kebersihan rumah tetap terjaga tanpa terasa terlalu berat, Anda dapat membuat jadwal sederhana:
Harian:
- Menyapu lantai
- Menata ruangan agar tidak terlalu penuh barang
- Mengelap permukaan meja yang sering dipakai
Mingguan:
- Mengepel seluruh lantai rumah
- Membersihkan kamar mandi lebih menyeluruh
- Vakum sofa dan kasur (minimal di bagian permukaan)
- Mengelap debu di rak dan perabot
Bulanan atau 2 Bulanan:
- Deep cleaning karpet, kasur, dan sofa
- Cuci gorden
- Membersihkan sudut-sudut rumah yang jarang tersentuh
- General cleaning area tertentu seperti dapur atau ruang keluarga
Jika jadwal ini sulit dijalankan karena kesibukan, jasa cleaning service profesional bisa menjadi solusi praktis agar kebersihan rumah tetap terjaga dan risiko radang tenggorokan berkurang.
Kapan Harus ke Dokter Jika Radang Tenggorokan?
Menjaga rumah tetap bersih memang penting, namun Anda tetap perlu waspada bila radang tenggorokan:
- Tidak membaik setelah beberapa hari
- Disertai demam tinggi
- Sulit menelan hingga tidak bisa makan dan minum dengan normal
- Disertai sesak napas atau nyeri hebat
Dalam kondisi tersebut, segera konsultasikan ke tenaga kesehatan atau dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan yang tepat.
Kebersihan rumah membantu mencegah, tetapi diagnosis dan pengobatan tetap memerlukan tenaga medis profesional.
Peran Jasa Cleaning Service Profesional seperti Bilss
Tidak semua orang punya waktu dan tenaga untuk membersihkan rumah secara menyeluruh, apalagi jika:
- Tinggal di rumah bertingkat atau area cukup luas
- Memiliki hewan peliharaan di dalam rumah
- Ada anggota keluarga yang alergi debu atau sering mengeluhkan radang tenggorokan
- Baru selesai renovasi rumah dan banyak debu sisa pekerjaan
Di sinilah Bilss hadir sebagai mitra kebersihan rumah dan gedung yang profesional. Dengan pengalaman menangani berbagai proyek kebersihan, Bilss dapat membantu Anda:
- General cleaning rumah: pembersihan menyeluruh lantai, dinding, sudut ruangan, dan area tertentu yang sering terlewat
- Deep cleaning & wet vacuum untuk sofa, kasur, dan karpet agar debu, tungau, dan kotoran halus terangkat lebih maksimal
- Pembersihan pasca renovasi untuk mengurangi debu halus yang berpotensi mengiritasi tenggorokan dan saluran pernapasan
- Penanganan kebersihan yang rapi, terukur, dan sesuai standar profesional
Dengan bantuan tim Bilss, Anda tidak hanya mendapatkan rumah yang lebih bersih dan rapi, tetapi juga lingkungan tinggal yang lebih sehat untuk seluruh anggota keluarga.
Butuh Bantuan Jasa Cleaning untuk Rumah yang Lebih Sehat? Hubungi Bilss!
Radang tenggorokan bukan hanya soal virus atau cuaca, tetapi juga bisa berawal dari debu dan kotoran yang mengendap di dalam rumah. Dengan rumah yang bersih dan rutin dirawat, risiko radang tenggorokan akibat alergi dan iritasi dapat ditekan.
Kalau Anda:
- Sibuk dan tidak sempat bersih-bersih menyeluruh
- Punya anak kecil, lansia, atau anggota keluarga yang sensitif terhadap debu
- Baru selesai renovasi rumah dan ingin rumah kembali nyaman dan bersih
- Ingin menjaga kualitas udara di rumah tetap sehat
👉 Saatnya gandeng Bilss sebagai partner kebersihan rumah Anda.
Bilss siap membantu menangani general cleaning, deep cleaning, hingga wet vacuum untuk rumah dan properti Anda dengan standar kerja yang profesional dan rapi.
Hubungi tim Bilss melalui website resmi atau kontak layanan pelanggan untuk konsultasi kebutuhan kebersihan rumah Anda, dan rasakan perbedaan tinggal di rumah yang lebih bersih, segar, dan sehat untuk tenggorokan.





